Asumsi umumkan pendanaan senilai US$ 700 ribu dari East Ventures
17 September 2021
Asumsi, perusahaan media digital multiplatform, meraih dana sebesar US$ 700.000 (sekitar 10 miliar rupiah) dari East Ventures. Investasi ini ditargetkan untuk memperluas operasional media dan memperkuat tim engineer untuk membuat platform yang lebih interaktif.
“Kami sangat berterima kasih dan senang atas dukungan dari East Ventures dalam perjalanan kami untuk membuat dan menerbitkan cerita menarik kepada masyarakat Indonesia. Masa pandemi ini memberi tantangan yang baru dan berbeda kepada bisnis media, dan kami menjadi semakin gigih dalam menyesuaikan dan beradaptasi dengan dinamika industri,” ujar Pangeran Siahaan, CEO Asumsi.
Dengan memanfaatkan keahliannya dalam membuat konten dan menyampaikan cerita, Asumsi dapat merespon permintaan publik akan konten yang berkualitas dengan baik, serta dapat menarik potensi pasar. Meningkatnya konsumsi media digital selama pandemi COVID-19 ini menunjukkan bahwa media digital terbukti lebih menarik bagi para penonton, pembaca, maupun pemasang iklan. Berdasarkan laporan GWI di tahun 2020, penonton kini lebih sering menonton konten televisi melalui aplikasi streaming pada gadget mereka. Ini mencerminkan besarnya potensi pasar media, yang diproyeksikan akan berkembang dari US$ 1.713 juta di tahun 2020 ke US$ 2.670,7 juta di tahun 2025, secara global.
Melalui dana ini, Asumsi memasang target untuk meluncurkan platform live streaming di pertengahan tahun 2022 mendatang. Platform ini sangat mudah disesuaikan dengan kebutuhan para streamer, dan penonton dapat mengakses fitur-fitur interaktif seperti memberi tip, Q&A, serta kuis. Platform ini rencananya dapat diakses oleh semua publik.
“Sebagai perusahaan media yang memiliki video sebagai produk utamanya, kami menyadari adanya batasan dalam berinteraksi dengan penonton, terutama saat live stream. Dengan platform live streaming, Asumsi dapat terus mendorong keterlibatan berbagai unsur masyarakat di ruang publik,” ucap Pangeran.
Selain itu, Asumsi juga akan menambah dua kategori konten baru, Sports dan Lifestyle, untuk melengkapi konten yang saat ini berfokus pada politik dan isu sosial. Kedua topik ini dipilih untuk memperluas jangkauan pemirsa dan meningkatkan kesempatan komersial baru. Penduduk Indonesia merupakan penggila olahraga. Lifestyle dan pop culture sudah menjadi tema yang umum di media masa kini.
Dengan misi membuat ekosistem media yang berkelanjutan, Asumsi tetap fokus dalam menyediakan konten-konten yang beda dari yang lain berupa video, artikel, podcast, newsletter, hingga konten mini di platform media sosial mereka. Langkah ini membuat Asumsi menonjol dari kompetitor lain di area media ini. Pendapatan Asumsi telah berlipat hingga 10 kali (year-on-year) semenjak putaran pendanaan sebelumnya, yang juga diberikan oleh East Ventures, dengan lebih dari 10 juta penonton setiap bulannya di seluruh platform. Di sisi marketing, Asumsi telah bekerja sama dengan sekitar 50 pengiklan terkemuka, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan perusahaan milik negara.
“Asumsi terus berkembang untuk menyajikan berita berkualitas kepada masyarakat Indonesia. Kami yakin inovasi-inovasi di bidang jurnalistik dari Pangeran dan tim Asumsi akan menciptakan ruang yang lebih besar bagi segala bentuk keragaman dan demokrasi di Indonesia,” kata Willson Cuaca, Co-founder dan Managing Partner East Ventures.