Insights
Hitung karbon dulu pendanaan kemudian
Kenaikan suhu bumi menjadi perhatian perusahaan modal ventura East Ventures. Selain gencar salurkan pendaan untuk startup terkait iklim, East Ventures berambisi mengurangi jejak karbon.
Saat perayaan Hari Lingkungan Sedunia pada Juni tahun 2022 lalu, Antonio Guterres, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengungkapkan dampak perubahan iklim bagi penduduk bumi. Ia bilang ada lebih dari 3 miliar orang bakal terdampak perubahan iklim karena degradasi lingkungan.
“Kita semua harus mengambil tanggung jawab mencegah bencana yang ditimbulkan oleh tiga krisis yaitu perubahan iklim, polusi, dan hilangnya keanekaragaman hayati,” kata dia.
Maka itu, Guterres meminta dunia usaha menempatkan keberlanjutan sebagai inti pengambilan keputusan, demi kemanusiaan dan keuntungan. Karena bagaimanapun, bumi yang sehat adalah tulang punggung hampir setiap industri yang ingin berbisnis di bumi ini.
Komitmen ini yang masuk dalam rencana kerja jangka pendek dan jangka panjang perusahaan modal ventura East Ventures. Mereka menyusun rencana menurunkan jejak karbon. Sebagai pengelola dana modal ventura di Asia Tenggara, East Ventures memiliki ratusan perusahaan startup sebagai penempatan dana investasinya atau disebut investee.
East Ventures yang berdiri sejak 2009 lalu itu, menjadi platform yang menyediakan investasi tahap awal maupun tahap lanjutan. Ada lebih dari 300 perusahaan startup yang menjadi investee-nya, baik e-commerce, D2C, fintech, pendidikan, kesehatan dan iklim.
[…]
Artikel asli telah diterbitkan di Koran Harian Kontan, edisi Selasa, 21 Mei 2024, halaman 6-7.
Baca versi online di sini.