IDN Winston & William Utomo
East Ventures

Share

20 Juni 2025

Insights

IDN menatap masa depan dengan visi besar di sektor media, hiburan, dan teknologi Asia Tenggara

Dalam era di mana media, teknologi, dan hiburan berkembang pesat, sebuah bisnis  tidak cukup hanya mengikuti arus dan tren, mereka perlu membangun masa depan. Bagi IDN yang awalnya berdiri sebagai startup dengan misi memperkuat suara Gen Z dan Milenial, kini telah tumbuh menjadi pemain besar yang memengaruhi lanskap digital di Indonesia dan Asia Tenggara.

Menandai ulang tahunnya yang ke-11, IDN berada di titik penting untuk merefleksikan perjalanan sejauh ini, sekaligus menetapkan ambisi besar untuk kawasan Asia Tenggara. Kisah IDN adalah kisah inovasi tanpa henti, diversifikasi yang terukur, dan visi yang melampaui batas negara.

Mencapai kinerja tertinggi sejak pertama didirikan

Tahun lalu, IDN mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 58% secara tahunan (year-on year). Momentum ini berlanjut ke kuartal pertama 2025, dengan pendapatan tumbuh 35% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pencapaian ini didorong oleh strategi yang matang, eksekusi yang disiplin, serta transformasi besar di berbagai lini bisnis.

Saat ini, IDN berdiri sebagai salah satu pemain terdepan dalam industri media, hiburan, dan teknologi di Indonesia, dengan mengelola ekosistem yang mencakup 18 unit bisnis mulai dari penerbitan digital, live streaming, hingga ekonomi kreatif.

Perkembangan pesat IDN tidak hanya didorong oleh pendapatan iklan yang berkontribusi sekitar 80% dari total pendapatan, tetapi juga hasil dari diversifikasi yang dijalankan selama beberapa tahun terakhir. Unit-unit bisnis baru mulai menunjukkan hasil menjanjikan, mencerminkan model bisnis yang matang dan siap menghadapi masa depan. Faktor kunci keberhasilan mencakup sinergi antar unit bisnis, strategi penjualan yang diperbarui, serta pendekatan yang lebih berfokus pada pelanggan.

“Kami membangun IDN tidak hanya untuk hari ini. Kami mendirikannya untuk generasi mendatang dan bukan hanya untuk Gen Z dan Milenial, tetapi juga untuk generasi setelahnya. Adaptabilitas adalah fondasi kami. Inovasi adalah budaya kami,” ujar Winston Utomo, Co-Founder dan CEO IDN.

3 strategi prioritas IDN di masa depan

Memasuki tahun 2025, IDN mulai beralih dari fase ekspansi besar-besaran menuju fase konsolidasi dan percepatan. Perusahaan menetapkan tiga prioritas strategis utama. Pertama, memperluas bisnis hiburan dengan mengembangkan Intelectual Property (IP) yang dapat berkembang pada lintas platform dan lintas generasi, dan bukan sekadar konten sekali pakai.

Sebagai contoh, peluncuran format “mikrodrama” di aplikasi IDN menunjukkan komitmen terhadap konten pendek berkualitas tinggi yang mudah diakses. IP andalan seperti Pesta Pora akan diperluas ke Malaysia, sementara JKT48 akan merilis karya-karya baru untuk memperkuat posisinya di industri musik Indonesia.

Kedua, IDN berinvestasi besar dalam teknologi, khususnya kecerdasan buatan (Artificial Intelligence atau AI) guna meningkatkan proses editorial dan penerbitan serta membuat alur kerja lebih cepat dan cerdas. Perusahaan juga tengah merevitalisasi Content Management System (CMS) agar selaras dengan ambisi menjadi perusahaan media teknologi kelas dunia.

Ketiga, IDN mendorong transformasi internal untuk mengoptimalkan proses bisnis. Ini mencakup penerapan sistem keuangan real-time, harmonisasi Standard Operating Procedure (SOP) antar unit bisnis, dan percepatan alur kerja yang lebih gesit, terukur, dan kolaboratif.

Perayaan ulang tahun ke-11 IDN bukan hanya penghormatan atas pencapaian masa lalu, tetapi juga refleksi atas visi masa depan. Di tengah kemajuan teknologi yang pesat dan preferensi audiens yang terus berubah, IDN tidak hanya ingin beradaptasi, tetapi juga menjadi pihak yang turut membentuk arah industri.

Di luar Indonesia, IDN kini membidik pertumbuhan regional di Asia Tenggara, sebuah kawasan dengan sekitar 700 juta penduduk yang menawarkan peluang strategis untuk membawa konten lokal, IP, dan teknologi Indonesia ke audiens yang lebih luas.

Pada Juli 2025, IDN akan meluncurkan Pesta Pora Malaysia, IP festival hiburan luar negeri pertamanya. Sementara itu, Saweria sebuah platform monetisasi untuk kreator konten akan hadir di Filipina, memberi para kreator lokal cara baru untuk terhubung langsung dengan penggemar mereka.

IDN menargetkan menjadi perusahaan media, hiburan, dan teknologi terbesar di Asia Tenggara dalam lima tahun ke depan.

“Sebelas tahun pertama adalah fase fondasi. Langkah selanjutnya adalah fase percepatan dan ekspansi regional: memperbesar skala, memperluas dampak, dan menjadikan IDN sebagai perusahaan yang tidak hanya mencerminkan zamannya, tetapi turut mendefinisikannya,” jelas Winston Utomo.


Artikel ini merupakan rangkuman dari artikel majalah Fortune Indonesia edisi Juni 2025.